Mang nata :
Jika semua orang sudah berdamai dengan hatinya......., maka damailah seluruh dunia.
Bi ristha :
Samangat yang harus kita hidupkan adalah perjuangan dalam perdamaian........., begitu ya...... Mang nata......?
Mang nata :
Ya...... demikianlah, disaat seperti itulah kamajuan manusia bisa mencapai martabat sebaik baiknya....... Saling bersinergi dalam perdamaian. Bukan untuk saling menghukum......, bukan untuk saling menghina, bukan untuk saling menghancurkan.
Bi ristha :
Tapi bukannya dalam damai itu malah ngak bisa berjuang mang nata.....? Karena bawaanya itu pasti santai dan nyaman......!
Mang nata :
Tidak seperti itu bi......., jika kita pandai memelihara komitmen atau tujuan yang harus kita capai......! Saat damailah krearitifitas kebaikan harus semakin kaya..... 😉
Bi ristha :
Jadi kalau kita berdamai dengan hati kita........., maka akan berdampak mendamaikan disekitar kita......., begitu mang nata.......?
Mang nata :
Iya bi....... demikianlah........ Setiap orang harus menyelesaikan urusan hatinya........, sebelum berbagi rasa damai kepada orang lain........ Tatanan hati yang dikuasai nilai-nilai pengorbanan yang mengedepankan kesabaran dan keikhlasan......., biasanya akan lebih mudah mengelola hati menuju damai..... Kemudian berdampak untuk orang-orang terdekat atau bahkan rasa damai itu bukan kepada manusia saja...... Tetapi makhluk lain...., benda-benda juga......... Yaitu dengan misalnya memberi makan kucing..... Memelihara kebersihan lingkungan...., merawat taman dan sebagainya....😉😉😉
Bi ristha :
Iya mang nata...... Klo hati lagi kesel...... dipenuhi kekecewaan mana mau nyapu-nyapu dirumah......., anak minta jajan aja langsung di semprot...... 😉😉😉
Opini Mang Nata (174)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar